HALILINTARNEWS.id, PINRANG –– Bangkit dari keterpurukan kita harus belajar dari sejarah banyak melihat dan membaca situasi, kondisi, toleransi, pandangan dan jangkauan sebagaimana semboyan pendidikan Tut Wuri Handayani, Inmadia Mangungkarso, Ingarso Suntulodo.
Legislator Kabupaten Pinrang Sulaweai Selatan, Ir.H. Usman Begawa SH, dihadapan halilintarnews.id, memiliki pandangan tertentu soal Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) jatuh pada sabtu 2 Mei 2020. Dan peringatan Hardiknas bertepatan dengan hari kelahiran pelopor pendidikan indonesia Ki Hajar Dewantara, juga memberikan banyak pesan kepada generasi milinial Bangsa Indonesia dewasa ini, kata Legislator putra daerah Pinrang.
“Beberapa pesan beliau yaitu, sistem pendidikan dan pengajaran Indonesia harus di sesuaikan dengan kepentingan rakyat, Nusa, bangsa, Negara dan Agama, untuk memenuhi jenjang pendidikan dalam membudayakan kehidupan masyarakat yang syarat dengan ciri khas dan norma norma budaya, pendidikan, ekonomi, agama pertahanan dan keamanan sehingga tercipta pendidikan Nasional yang merata dan dinamis sesuai dengan tingkat jenjang kwalitas mutu yang handal dan profesional.
Maka harus di ingat adanya perbedaan bakat dan keadaan hidup antara anak didik yang satu dengan yang lain”.
Hal ini harus dapat di teladani oleh generasi muda sekarang. Kata-kata inspirasi lain dari Ki Hajar Dewantara yang dapat menjadi inspiratif adalah “aku hanya orang biasa yang bekerja untuk Bangsa Indonesia dengan cara Indonesia” hal ini membuktikan bahwa beliau benar-benar mencintai negara indonesia tanpa akan menghiantai tanah air dan Bangsanya sendiri.
Lanjut kata Usman begawan
Dalam momen hari pendidikan nasional adalah hari yang sangat bermakna, kenapa tidak ! bagi saya pribadi banyak kesuksesan diraih semua adalah dari jerih payah dari para pendidik yang mendidik kita hingga banyak mengetahui tentang sesuatu hal yang benar dan bermanfaat.
Pendidikan adalah sesuatu yang sangat penting diawal lahirnya demokrasi salah satu tuntutan awal adalah mengenai hak memiliki pengetahuan
bagi saya ini adalah hak untuk mendapatkan pendidikan, sesuai denagan mukadimah UUD1945, mencerdaskan kehidupan Bangsa.
Hendaklah bisa di teladani dan menjadi tokoh inspiratif sebagai generasi muda dan sebagai seorang anak selain Ki Hajar Dewantara, mungkin sosok seorang Bapak menjadi icon tersendiri dalam keluarga. Sebagai sosok pemimpin dan orang yang bertanggung jawab dalam keluarga.
“apa gunanya kamu sekolah tinggi, ikut dalam perpolitikan, jadi pimpinan organisasi, jika kamu lupa akan kodratmu sebagai hamba ALLAH yang senantiasa menjalankan perintahnya dan menjauhi segala larangannya dengan menunaikan Shalat semata mata mata mengharap ridho ALLAH SWT.
Ir H.Usman Begawan SH menyampaikan salam hormatnya, Hardiknas kali ini mengingatkan kita pada tokoh sejarah seperti Kihar Dewan Tara, Budi Utomo,Raden Ajen Kartini, habis gelap terbitlah terang, lain halnya dengan Ir. H.Usman Begawan SH, menitipkan pesan kepada anaknya pada Hardiknas kali ini, ditangnmulah tergenggam masa depan Bangsa ini dan dipundakmulah terpikul sejuta beban Negara.
Penulis : Mariyani, SE
Editor  : Supriadi
halilintarnews.id. 2020
