HALILINTARNEWS.id, JENEPONTO –– Untuk mengantisipasi polemik menyebarnya dan tertularnya pandemi virus corona covid-19, langkah partisipatif yang dilakukan pemerintah dalam hal ini Dinas Kesehatan Kabupaten Jeneponto, untuk tetap dan secara terus menerus menyiapkan sarana dan prasarana di masing masing posko perbatasan.
Sejalan dengan protokol pemerintah, Komisi IV dan anggotanya Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Jeneponto Sulawesi Selatan melaksanakan kegiatan pemantauan atau kunjungan kerja di posko covid-19, perbatasan Jeneponto – Takalar, Jeneponto – Malakaji Gowa dan Jeneponto – Bantaeng, pada jumat 5/5/2020, sekitar pukul 9.30.
Kegiatan pemantauan atau kunjungan kerja tersebut dipimpin langsung oleh Ketua Komisi IV DPRD Jeneponto, Kaharuddin Gau.
Hasil pemantauan di lapangan yang dilakukan oleh Ketua dan Anggota Komisi IV DPRD Jeneponto menemukan beberapa hal yang menjadi perhatian serius kedepannya bagi pemerintah Kabupaten Jeneponto utamanya sebagai leading sektor Dinas Kesehatan dimana alat tes pengukur suhu yang sudah tidak berfungsi, alat penyemprotan disinfektan pada orang yang keluar masuk diperbatasan, juga alatnya sudah tidak berfungsi lagi.
Ia mengharap agar alat tersebut secepatnya diganti jagan menunggu lama, dan yang lebih penting lagi adalah petugas jaga di Posko covid-19 perbatasan ini agar di bekali Alat Pelindung Diri (APD) memadai karena mereka adalah garda terdepan yang bersentuhan langsung dengan masyarakat yang keluar masuk di posko covid-19, apakah mereka itu positif atau tidak, termasuk konsumsi makan minum harus stembai 1 x 24 jam di tempat
Dan Insya Allah dalam waktu dekat ini Komisi IV Juga akan memantau di perbatasan malakaji-Jeneponto dan Perbatasan Jeneponto-Bantaeng, urai Ketua Komisi IV Kaharuddin Gau.
Bersama kita melawan corona dengan tetap menjaga jarak dan menggunakan masker.
Penulis : Mariyani, SE
Editor : Supriadi
halilintarnews.id. 2020
