HALILINTARNEWS.id, JENEPONTO – Antusiasme masyarakat terhadap pelaksanaan Maudu Turatea terus mengalir deras. Hingga hari kedua registrasi, tercatat sebanyak 8.185 bakul maulid telah terdaftar untuk memeriahkan perayaan yang insyaa Allah digelar pada Selasa, 30 September 2025 di Halaman Kantor Sekretariat Daerah Kabupaten Jeneponto.
Jumlah tersebut bukan sekadar angka, melainkan cerminan kuatnya semangat warga dalam menjaga dan menghidupkan tradisi Maudu Turatea. Ribuan bakul maulid nantinya juga akan disalurkan kepada warga kurang mampu yang telah terdata, sehingga membawa makna berbagi dan mempererat persaudaraan.
Ketua Panitia Maudu Turatea, Dr. Asfah Muji, S.STP., M.Si, menyampaikan rasa syukur sekaligus apresiasi atas partisipasi besar masyarakat.
βPartisipasi ini adalah tanda kembalinya semangat kearifan lokal abbulo sibatang dan abborong-borong warga Turatea terhadap persoalan yang dihadapi sesamanya. Nilai inilah yang membuat tradisi kita tetap relevan dan penuh makna,β ujarnya.
Sementara itu, panitia sekaligus PIC penerimaan bakul maulid, H. Pangerang Adi Putra, menambahkan bahwa registrasi masih terbuka hingga sehari sebelum pelaksanaan.
βRegistrasi bakul maulid insyaa Allah berlangsung sampai Senin sore, 29 September 2025. Melihat antusiasme masyarakat, jumlahnya sangat mungkin terus bertambah hingga hari H,β jelasnya kepada Humas.
Lebih dari sekadar perayaan, Maudu Turatea adalah simbol kasih sayang Turatea. Di momen ini, setiap warga saling merangkul, menebar kebaikan, dan menjadikan kebersamaan sebagai bahasa paling luhur. Doa, syukur, dan budaya berpadu erat, menghadirkan nilai luhur yang diwariskan lintas generasi.
Sejarah pun akan mencatat, bahwa di bumi Turatea, tradisi bukan hanya diwariskan, tetapi dihidupkan kembali dengan jiwa penuh cinta demi masa depan yang lebih bermakna. Usman












