HALILINTARNEWS.id, JENEPONTO – Pemerintah Kabupaten Jeneponto menggelar rapat persiapan pelaksanaan Maulid Akbar di Ruang Pola Kantor Bupati, Rabu (17/09). Rapat dipimpin Bupati Jeneponto, H. Paris Yasir, SE., MM., didampingi Wakil Bupati Islam Iskandar, SH., MH., dan Sekretaris Daerah Nuh Arifin Nur, SH., MH.
Hadir dalam rapat tersebut Ketua DPRD Jeneponto, unsur Forkopimda (Kapolres, perwakilan Dandim, perwakilan Kajari), instansi vertikal, camat, lurah, dan kepala desa se-Kabupaten Jeneponto.
Format Baru Maulid Akbar
Dalam arahannya, Bupati Paris Yasir menegaskan bahwa Maulid Akbar tahun ini akan berbeda dengan sebelumnya. Jika biasanya terdapat lomba bakul hias untuk tamu undangan, maka tahun ini bakul akan dikumpulkan dari pejabat, badan usaha, dan ASN untuk disalurkan kepada keluarga miskin yang terdata dalam Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional (DTSE), khususnya Desil 1.
Setiap bakul berisi 3 kilogram beras dan 15 butir telur, dengan target minimal 15.833 bakul, sesuai jumlah keluarga penerima manfaat di Jeneponto.
βMaulid Akbar bukan hanya perayaan keagamaan, tetapi juga momentum memperkokoh silaturahmi dan meneguhkan nilai-nilai spiritual. Insya Allah, tahun ini juga akan mencatatkan rekor baru dalam sejarah Maulid, dengan jumlah penerima manfaat terbanyak, bahkan mudah-mudahan bisa tercatat di Rekor MURI,β ujar Paris Yasir.
Persiapan Simbolik
Sekda Nuh Arifin Nur menambahkan, seluruh instansi diminta mulai memasang lampu hias di halaman kantor masing-masing.
βPemasangan lampu bukan sekadar dekorasi, tetapi simbol semarak kebersamaan kita menyambut Maulid Nabi Muhammad SAW,β jelasnya.
Sementara itu, Asisten III Setda Jeneponto menyampaikan bahwa jadwal pelaksanaan Maulid Akbar akan segera ditetapkan panitia.
Dukungan Penuh
Forkopimda, instansi vertikal, BUMN/BUMD, perangkat daerah, camat, kepala desa/lurah, sekolah, hingga puskesmas menyatakan komitmen untuk berpartisipasi aktif.
Dengan sinergi tersebut, Pemkab Jeneponto optimistis Maulid Akbar 2025 akan berlangsung sukses, meriah, sekaligus memberi dampak nyata bagi masyarakat miskin. Usman












