Diduga Pemda Bantaeng Ganti Kepala Pasar Tanpa Ada Pemberitahuan Awal, Akibatkan Pasar Loka Ditutup Tiga Hari



HALILINTARNEWS.id, BANTAENG – Pergantian Kepala Pasar Loka di Dusun Loka, Desa Bontomarannu, Kecamatan Uluere, Kabupaten Bantaeng yang diduga dilakukan oleh Pemda Bantaeng tanpa penyampaian awal, mengakibatkan pasar ditutup selama tiga hari yang disinyalir merugikan segenap para pedagang pasar.

Konon, pergantian Kapala Pasar yang dilakukan oleh pihak Pemda itu dilaksanakan pada 19 April 2025 sekitar pukul, 19.15.

Beredarnya informasi di media sosial Facebook dan WhatsApp baik vidio maupun secara tertulis, diketahui saudara Arif selaku Kepala Pasar lama digantikan oleh H.Rewa.

Arif menerima surat pemberhentian sebagai Kepala Pasar Loka dari Kepala Dinas Koperasi dan UKM Perdagangan Kabupaten Bantaeng, sehingga Arif bersama keluarganya menuntut agar tanah warisan tersebut dikembalikan sepenuhnya kepada ahli waris.

Kepala Desa Bontorannu Kasman dihadapan media halilintarnews.id di kediamannya Senin (21/4/2025) mengatakan, terkait penutupan pasar Loka sudah 3 hari tidak difungsikan hingga saat ini masih tersegel, kata Kades Kasman.


“Ya benar ada penutupan pasar sehingga saya gerak cepat turun tangan untuk melakukan mediasi,” ungkapnya.

Turut hadir dalam mediasi yakni Babinkamtibmas, Bhabinsa, Ketua RT Loka, Korcam Pemenangan dan Koordinator Pemenangan.

“Tadi malam berhasil dipertemukan ke dua belah pihak yakni Kepala Pasar yang lama Arif dan Kepala Pasar yang baru H.Rewa di rumah Kades membahas jalan yang terbaik,” tutur Kasman.

Bacaan Lainnya

“Pergantian Kepala Pasar Loka sebelumnya tidak ada pemberitahuan baik lisan maupun secara tertulis ke kantor Desa Bontomarannu,” kesal Kades Kasman.

“Sebaiknya pihak terkait menyampaikan ke Kepala Desa karena mereka adalah bagian dari Warga Loka,”

“Saya selaku pemerintah setempat menyayangkan adanya kejadian ini karena penutupan pasar tersebut sangat merugikan para pedagang dan para pengunjung transaksi jual beli,” jelas Kades.

“Persoalan ini harus diselesaikan secepatnya agar pasar tersebut di buka dan para pedagang bisa beraktivitas kembali seperti biasa,” imbuhnya. Red

PT. Halilintar News Group



Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *