HALILINTARNEWS.id, BANTAENG – Kebakaran yang terjadi pada Dua bangunan ruang kelas dan ruang Bimbingan dan Konseling (BK), milik Sekolah SMP Negeri 2 Gantarangkeke, Desa, Kecamatan Gantarangkeke, Kabupaten Bantaeng, diduga dibakar oleh Orang yang Tidak di Kenal (OTK).
Kepsek SMP Neg 2 Gantarangkeke A. IHSAN ISMAIL, S.E., M.M yang ditemui di ruang kerjanya, Selasa (15/4/2025) mengatakan, bahwa terbakarnya 2 ruangan yakni ruang kelas dan ruang BK berawal diketahui setelah kami tiba di sekolah pada hari Senin kemarin dan belum dapat diketahui seperti apa kronologis kejadian kebakaran tersebut.
Dikatakannya, bahwa setelah dia melihat dua ruangan yang terbakar sejumlah surat surat yang ada dalam lemari dikeluarkan dan kursi nyaris habis terbakar dalam ruangan BK, sementara di ruangan kelas hanya kertas buku absen habis terbakar. Ungkap Kepsek Ihsan.
Menurutnya, selain dokumen yang terbakar, kursi kursi berhamburan nyaris habis terbakar hangus.
“Kasus ini kami sudah laporkan ke Polsek Pa’jukukang dan Polisi sudah datang melihat langsung ke TKP,” jelasnya.

“Saya juga baru beberapa hari jadi PLT Kepsek di sini, sudah kurang lebih 20 tahun saya mengajar di sekolah ini barusan terjadi pembakaran ruangan sekolah,” katanya.
“Kami taksir Kerugian sekitar puluhan juta,”
“Kami berharap kepada pihak kepolisian mengusut tuntas pelaku pembakaran ruang kelas, menjaga berulang kembali pembakaran merugikan para pendidik dan siswa – siswi,” harapnya.
Sementara Kapolsek Pa’jukukang IPTU PAULUS, SE di hadapan media halilintarnews.id bersama media Bayangkari mengatakan, iya benar sudah ada laporan terkait pembakaran dua ruangan kelas di SMP Negeri 2 Gantarangkeke tersebut, pihaknya sudah turun melihat langsung di TKP, kata Kapolsek Paulus.
Paulus menambahkan kebakaran ruangan kelas menghabiskan kertas dokumen yang ada dalam lemari dan kursi – kursi sekolah nyaris habis terbakar, jelas Paulus.
Peristiwa kebakaran disinyalir terjadi pada pada hari Sabtu atau Minggu kemarin karena bertepatan hari libur.
“Sementara tahap penyelidikan tetap kami mengusut tuntas pelaku pembakaran,” pungkas Kapolsek Paulus.