HALILINTARNEWS.id, BANTAENG – Saat berlangsungnya pemilihan Calon Anggota Dewan Perwakilan Rakyat dan Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden yang tersebar di sejumlah Tempat Pemungutan Suara (TPS) terdiri 8 kecamatan Kabupaten Bantaeng, Sulawesi Selatan menuai tanda tanya lantaran beberapa TPS di kotak lembaran kertas suara disinyalir tidak cukup.
Adanya kejadian itu Media halilintar news.id menyambangi kantor KPU Bantaeng.
Terkait adanya kekurangan kertas suara tersebut, Ketua KPU Bantaeng Muh. Saleh dihadapan rekan wartawan di kantornya pada Rabu, (14/2/2024) mengatakan membenarkan sekitar 500 lebih kertas suara yang kurang dalam kotak di beberapa TPS termasuk Kec. Pa’jukukang, Kec. Bissappu, dan Kec. Tompobulu, kata Muh. Saleh.
“Kertas suara yang kurang kebanyakan kertas suara Pilpres,” ungkapnya.
“Seperti yang terjadi di Kel. Bonto Rita setelah di buka kotak suara di temukan kekurangan sebanyak 102, untuk mencukupi kekurangan itu kita ambilkan di TPS Desa Mamampang karena ada kelebihan 100 surat suara dan kita ambilkan di TPS lain ternyata cukup,”
“Syarat utamanya keterpenuhan hak pilih orang dan ketersediaan surat suara di TPS Alhamdulillah semuanya sudah cukup”. kata Saleh.
Kenapa bisa di ambil di TPS lain, setelah di bagikan C pemberitahuan itu banyak yang tidak ada orangnya, jadi C pemberitahuan banyak yang pulang karena tidak di temukan orangnya berada di luar daerah.
Dikatakannya C pemberitahuan itu bisa terdeteksi bahwa sekian suara yang tidak terpakai karena yang bersangkutan tidak ada orangnya di Bantaeng, jelas Saleh.
Proses pelipatan atau pengepakan surat suara dilakukan di KPU Bantaeng dihadirkan semua jajaran KPU dan di awasi Panwas tutur Saleh dihadapan rekan Wartawan.
“Setelah pelipatan surat suara kami bertanya kepada petugas apakah surat suaranya sudah cukup atau pas, mereka jawab sudah pas,” jelasnya.
Namun kenyataan di lapangan setelah di buka kotak suara di hitung kembali ternyata ada yang kurang, diantaranya, Desa Baruga terdiri 2 TPS, Desa Rappoa 1 TPS, Desa Pattallassang Kec. Tompobulu 1 TPS dan Bontorita Kec. Bissappu 1 TPS, imbuhnya.
Ketua KPU Muh. Saleh menuturkan baru – baru ini kami telah melakukan pemusnahan kertas suara yang rusak semua jenis sebanyak 5000 dan kelebihan kertas suara sebanyak sebanyak 1889, jumlah total kertas suara yang di musnahkan sebanyak 6889, ungkap Saleh kepada rekan wartawan.
“Hal itu terjadi adalah kesalahan Eror” katanya.
Kejadian itu adalah bahan Evaluasi jajaran KPU Bantaeng, tegas Saleh.
Sementara Ketua Panwascam Kecamatan Bissappu Ibu Arwati kepada media ini mengatakan ya benar ada kekurangan kertas suara di TPS Kel.Bonto Rita setelah dilakukan perhitungan kurang kertas suara sebanyak 102, kata Arwati.
Dikatakannya, bahwa sejak pemilihan, barusan kali ini terjadi kekurangan kertas suara di TPS. (Supriadi Sanusi)
